Rilis Kampanye Ovitrap 2019

Reihana

Bandar Lampung, Jumat 15 Februari 2019 –“Ovitrap si Perangkap Nyamuk”
Masih tingginya frekwensi hujan di Indonesia yang berbanding lurus dengan resiko tingginya kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) membuat Menteri Kesehatan Prof dr Nila Moeloek, Sp.M(K) menghimbau jajaran kesehatan yang menjadi peserta Rapat Kerja Nasional (Rakerkesnas) tahun 2019 menggiatkan kembali penggunaan Ovitrap untuk menurunkan angka kejadian DBD pada sambutan pembukaan acara yang beliau sampaikan (Selasa,12 Februari 2019)

Sosialisasi penggunaan Ovitrap segera diinstruksikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung DR. dr Hj. Reihana, M.Kes disela sela rehat acara kepada para Kepala Dinas Kesehatan se Provinsi Lampung yang juga hadir pada acara Rakerkesnas tersebut. “Bapak dan Ibu tadi sudah mendengar arahan Bu Menteri, untuk itu saya berharap dapat segera kita tindaklanjuti di Provinsi Lampung karena kasus DBD di provinsi kita juga masih tinggi.”

Ovitrap adalah suatu perangkap untuk tempat bertelur nyamuk Aedes yang pada bagian atasnya diberi kasa sehingga setelah telur menjadi nyamuk dewasa maka ia terperangkap sehingga tidak bisa terbang. Ovitrap bisa kita buat sendiri dengan menggunakan bahan bahan yang sederhana. Adapun bahan yang diperlukan adalah wadah plastik bekas air mineral, plastik hitam, kain kasa, selotip, gunting/cutter dan air. Selain itu untuk menarik perhatian nyamuk agar mau mendekat ke Ovitrap maka pada air kita larutkan gula dan ragi.

Dinas Kesehatan Provinsi Lampung akan melakukan sosialisasi Ovitrap pada hari Minggu tanggal 17 Februari 2019 pukul 16.00 di Taman Gajah Bandar Lampung untuk mengajarkan cara membuat dan menggunakan Ovitrap sambil membagi bagikan Ovitrap yang telah dibuat oleh pegawai Dinas Kesehatan Provinsi Lampung

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung yang juga merupakan Ketua Majelis Pembimbing (Kamabi) Saka Bhakti Husada (SBH) Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Lampung telah menginstruksikan kepada Kamabi SBH Kwarcab se Provinsi Lampung untuk mengajak anggota SBH membuat Ovitrap minimal 1 anggota 5 buah untuk dibagi bagikan kepada keluarga dan tetangga.

“Kami siap mensosialisasikan kepada masyarakat Lampung dan mendorong 1 anggota SBH membuat 5 Ovitrap, untuk dibagi bagikan pada keluarga dan tetangga untuk menurunkan kejadian DBD di masyarakat ,”ujar Dr. dr. Hj. Reihana, M.Kes pada pertemuan terbatas Pimpinan SBH Pusat dengan perwakilan SBH Daerah Kamis, 14 Februari 2019 di Rangkaian kegiatan Rakerkesnas 2019 tersebut

Pengendalian Penyakit DBD dikenal dengan menggunakan Gerakan Pemberantasa Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3 M Plus. Ovitrap merupakan salah satu bentuk “plus” yang dilakukan untuk pengendalian penyakit DBD ini

Hingga saat ini beberapa Pangkalan SBH telah melakukan sosialisasi dan pembuatan Ovitrap. Semoga tidak ada lagi anggota keluarga kita yang terkena penyakit DBD walau musim hujan masih terus berlangsung.

Download Rilis Kampanye Ovitrap disini

Share:

Artikel Terbaru