Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menghadiri kegiatan Penyuntikan Vaksin Covid-19 buatan Sinovac tahap pertama di Provinsi Lampung secara simbolis kepada pejabat terpilih yang telah diusulkan kepada Kemendagri.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menghadiri kegiatan Penyuntikan Vaksin Covid-19 buatan Sinovac tahap pertama di Provinsi Lampung secara simbolis kepada pejabat terpilih yang telah diusulkan kepada Kemendagri. Vaksinasi dilakukan di RSUD Abdul Moeloek Provinsi Lampung, Kamis (14/01).

Pada kegiatan tersebut, Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay, Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, dan Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya menjadi 3 orang pertama yang mendapatkan Vaksin Covid-19.

Penyuntikan Vaksin Covid-19 dilakukan melalui empat tahap, yakni pada tahap pertama dilakukan proses pendaftaran, kemudian tahap kedua dilakukan pemeriksaan atau screening uji kelayakan untuk mendapatkan vaksin Covid-19, tahap ketiga penyuntikan vaksin, dan pada tahap ke empat dilakukan pemantauan selama 30 menit, kemudian penerima vaksin akan diberikan serifikat yang menyatakan telah divaksin Covid-19.

Pada kegiatan tersebut Gubernur Lampung Arinal Djunaidi tidak divaksin dikarenakan usia yang sudah diatas 60 tahun. Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana, Gubernur Arinal tidak divaksin karena Vaksin Sinovac hanya diperuntukkan bagi orang berusia 18 – 59 tahun.

Sementara itu, Sekda Provinsi Lampung Fahrizal Darminto usai menerima vaksin menyatakan bahwa sudah menjadi kewajiban pemerintah untuk menjaga dan melindungi masyarakat.

“Kita ikuti arahan pemerintah, ini adalah sebagai upaya pemerintah dalam menjaga dan melindungi masyarakat dari Covid-19. Divaksin tidak sakit, yang penting kita sudah berusaha, selebihnya kita serahkan kepada Allah SWT,” ucapnya.

Vaksinasi tahap kedua Provinsi Lampung direncanakan akan dilakukan pada tanggal 28 Januari 2021. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)

Share:

Artikel Terbaru