MASYARAKAT HIDUP SEHAT INDONESIA KUAT

Bandar Lampung, November 2016 – Indonesia Cinta Sehat dan Masyarakat Hidup Sehat, Indonesia Kuat merupakan tema dan subtema Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-52 yang diperingati pada tanggal 12 November setiap tahunnya. Makna HKN ini sejalan dengan program Presiden yaitu Program Indonesia Sehat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS). Dinas Kesehatan Provinsi Lampung sendiri akan melaksanakan kegiatan puncak upacara HKN pada tanggal 17 November 2016 di lapangan Korem Gatam Saburai, Enggal, Bandar Lampung dengan Inspektur Upacara Gubernur Lampung Bapak M. Ridho Fichardo. Pada upacara Hari Puncak HKN ini juga diserahkan penghargaan kepada tenaga kesehatan teladan Tingkat Provinsi Lampung dan dapat memeriksakan atau cek kesehatan seperti tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.

GERMAS merupakan kegiatan promotif dan preventif yang sangat efektif untuk mencegah kematian dan kesakitan akibat penyakit baik menular maupun tidak menular yaitu dengan melakukan aktivitas fisik, mengonsumsi sayur dan buah serta memeriksa kesehatan secara rutin.

Kesehatan merupakan sebuah nikmat terbesar yang dianugerahkan Tuhan sebagai elemen terpenting dalam kehidupan. Kesehatan merupakan kebutuhan sejak janin terbentuk di dalam kandungan hingga masa lanjut usia (lansia) menjelang. Kesehatan juga merupakan investasi, sebuah aset yang bernilai tinggi, sehingga tidak ada satuan harga yang mampu membeli. Setiap orang berhak atas kesehatan, namun juga berkewajiban untuk berperilaku sehat guna mempertahankan serta meningkatkan derajat kesehatan. Mengingat pencegahan penyakit akan sangat tergantung pada perilaku individu yang didukung oleh kualitas lingkungan, ketersediaan sarana dan prasarana serta dukungan regulasi untuk hidup sehat, sehingga diperlukan keterlibatan aktif seluruh komponen baik pemerintah pusat dan daerah, sektor non-pemerintah, dan masyarakat.

“Sekarang ini banyak usia muda yang sakit atau bahkan sampai meninggal karena stroke, diabetes, hipertensi dsb karena perubahan trend perilaku hidup yang tidak sehat.sehingga sangat mengancam produktivitas dan kontribusi pembangunan kita. Oleh karena itu ayo masyarakat Lampung, kita rubah perilaku kita menjadi perilaku sehat untuk mewujudkan Lampung maju sejahtera”, pesan  Gubernur Lampung, M. Ridho Fichardo, S.Pi, M.Si dalam pidatonya.

Sesuai dengan tupoksinya maka untuk mewujudkan Target RPJMD Prov Lampung dan Renstra Dinkes Provinsi Lampung 2015-2019, pada tahun kedua yaitu tahun 2016 ini maka Program Kegiatan Prioritas Bidang Kesehatan Provinsi Lampung yang sudah dan sedang berjalan adalah sebagai berikut :

  1. Pembangunan lanjutan Rumah Sakit Bandar Negara Husada di Kota Baru Lampung sebagai tahap akhir (finishing) sehingga diharapkan awal Tahun 2017 dapat operasional untuk Pelayanan di Kelas 3.
  2. Menyediakan dan memberikan obat pelayanan kesehatan dasar dan obat program serta perbekalan kesehatan sebagai Buffer Stock kepada seluruh Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung.
  3. Menyediakan Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) bagi Bayi dan Anak Balita dan Pemberian Makanan Tambahan bagi Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK) di 15 Kabupaten/Kota bagi sejumlah 5.000 Bayi, 18.000 Balita dan 5.000 Ibu Hamil KEK selama 90 hari berturut-turut.
  4. Bantuan Kalibrasi Alat Kesehatan Puskesmas, Rumah Sakit serta Laboratorium Kesehatan.
  5. Dukungan sarana dan prasarana serta pembinaan pelayanan kesehatan pada sasaran Gerbang Desa Saburai.
  6. Pengadaan Food Model, Tripod Posyandu dan Pengukur Panjang Badan bagi Posyandu dan Puskesmas.
  7. Pengadaan alat kontrasepsi jangka panjang untuk mendukung pelaksanaan program Keluarga Berencana (KB).
  8. Pengadaan Ambulans untuk RS Bandar Negara Husada dan Kabupaten Daerah Otonomi Baru.
  9. Penyediaan sarana dan prasarana untuk penanggulangan penyakit menular dan tidak menular, alat kesehatan untuk pemeriksaan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan surveilans serta sarana penyimpanan vaksin imunisasi.
  10. Pengadaan logistik program dan vaksin serta insektisida untuk penanggulangan TBC, DBD, Malaria dan HIV/AIDS serta penyakit menular lainnya.
  11. Peningkatan Sarana Pengolahan Limbah dengan Penyediaan IPAL, Incinerator dan Penghancur Jarum Suntik bagi RSUD Komunitas (Pratama) Kabupaten Pesisir Barat dan RSUD Bandar Negara Husada di Kota Baru.
  12. Stimulasi Sarana Sanitasi dan Penyediaan Air Bersih bagi Masyarakat melalui kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM).
  13. Operasional Rumah Sakit Keliling (Mobile Clinic) beserta Unit Pendukungnya di Daerah Otonomi Baru (DOB) maupun pada Situasi Khusus.

Dalam kesempatan ini, Kepala Dinas Kesehatan, DR. dr. Hj. Reihana, M.Kes juga menyampaikan harapannya agar seluruh masyarakat Lampung, termasuk DPRD, FOKORPIMDA, SKPD turut mendukung kegiatan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau GERMAS ini. “Kegiatan GERMAS ini cukup dengan melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari, mengonsumsi sayur dan buah setiap hari, memakan makanan yang bergizi seimbang, batasi asupan GGL/Gula Garam Lemak dalam makanan kita, menjaga kebersihan lingkungan, serta rajin mengecek kesehatan secara rutin seperti mengontrol tekanan darah, gula darah, serta kolesterol dengan datang ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat”, demikian pesan beliau.

 

Share:

Artikel Terbaru